IQPlus, (07/08) - Perusahaan telekomunikasi berbasis digital PT Mitra
Komunikasi Nusantara Tbk. (MKNT) telah mengeluarkan laporan keuangan
interim kuartal kedua (Q2) tahun 2018. Terdapat beberapa pencapaian yang
dicatatkan oleh perusahaan yang bergerak di bisnis distribusi pulsa
untuk kluster Sumatra, Jawa dan Bali ini.
Salah satunya adalah pergerakan penjualan bersih yang mencapai Rp 2,88
triliun dimana jumlah ini naik dibanding tahun sebelumnya (yoy) yang
tercatat sebesar Rp 2,85 triliun. Kenaikan ini merupakan dampak dari
upaya Perseroan yang giat mendorong ekspansi ke daerah sehingga beban
operasional sedikit terdampak, namun mampu mendongkrak angka penjualan
pulsa.
Sebagai tambahan, kenaikan penjualan bersih MKNT ini mayoritas berasal
dari kenaikan penjualan pulsa isi ulang yang meningkat sebesar Rp 141
miliar dibandingkan penjualan periode yang sama tahun lalu.
Secara umum, kondisi keuangan Perseroan tetap tumbuh dan terus
berkembang, dilihat dari total aset MKNT yang mencapai angka Rp 1,1
triliun atau naik sebesar 13,8% dibanding total asset MKNT per 31
Desember 2017 yang tercatat sebesar Rp 968,1 miliar.
Sebagai distributor utama produk telekomunikasi Telkomsel yang melayani
tiga provinsi dengan wilayah padat penduduk, MKNT melihat ada tantangan
tersendiri dalam bisnisnya mendistribusikan produk agar merata di setiap
kota. Menurut Direktur Utama MKNT Jefri Junaedi masih banyak kota-kota
di daerah yang belum sepenuhnya dijangkau oleh layanan MKNT.
"Sampai dengan bulan Juli 2018, kami memiliki setidaknya 175 ribu
retailer yang melayani 79 outlet Telkomsel Distribusi yang tersebar di
16 kluster di Pulau Jawa, Bali dan Sumatera. Jumlah ini belum termasuk
gerai-gerai utama seperti GraPari dan cabang Authorized Dealer di
daerah. Kami terus mengupayakan agar asset-asset MKNT di daerah bisa
bertumbuh sebaik mungkin untuk membantu optimalisasi distribusi produk
telekomunikasi yang selalu ramai permintaannya," tutur Jefri.
Pembangunan infrastruktur untuk memperluas jaringan internet di daerah
oleh para operator telekomunikasi juga berdampak pada tingginya
permintaan konsumen terhadap produk pulsa dan paket internet. Sebagai
distributor resmi salah satu provider telekomunikasi terkemuka di
Indonesia, MKNT dituntut untuk mampu memenuhi permintaan pelanggan dan
memastikan stok produk di setiap cabang selalu terpenuhi.
Sampai saat ini, MKNT menyalurkan produknya pada 74 kantor cabang dengan
total 31 unit GraPari dan 43 Mobile Gallery di Indonesia. Jumlah ini
diyakini Perseroan merupakan salah satu keunggulan jaringan MKNT di
daerah.
"Keberadaan kantor-kantor cabang di daerah ini merupakan bagian dari
komitmen kami untuk terus memberikan layanan yang berkualitas bagi
konsumen MKNT khususnya di daerah," tambah Jefri.
|